Aku adalah tali, yang menyambungkan jarak kalian berdua.
Aku melihat sendiri, benih kasih yang tersemai di antaranya.
Aku yang menghubungkan tawa kalian dan membaginya.
Aku yang menyampaikan di saat rindu kalian tak mampu tertahan.
Aku yang terlebih dulu dibasahi, saat kalian saling beradu tangisan dalam diam, atau dalam tangisan yang terang-terangan.
Terkadang, aku menjadi saksi saat kalian saling memaki.
Tak jarang, aku yang menjadi korban dan sasaran kemarahan.
Saat tangan kalian membumbungkan tubuhku tinggi ke udara.
Dan aku pecah berkeping-keping,
saat badanku menghantam dinding.
Puisi Karya @juzzyoke - http://juzzythinks.wordpress.com
Aku melihat sendiri, benih kasih yang tersemai di antaranya.
Aku yang menghubungkan tawa kalian dan membaginya.
Aku yang menyampaikan di saat rindu kalian tak mampu tertahan.
Aku yang terlebih dulu dibasahi, saat kalian saling beradu tangisan dalam diam, atau dalam tangisan yang terang-terangan.
Terkadang, aku menjadi saksi saat kalian saling memaki.
Tak jarang, aku yang menjadi korban dan sasaran kemarahan.
Saat tangan kalian membumbungkan tubuhku tinggi ke udara.
Dan aku pecah berkeping-keping,
saat badanku menghantam dinding.
Puisi Karya @juzzyoke - http://juzzythinks.wordpress.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar