Pada secarik kertas merah muda
Kutuliskan kabar berita
Tentang kisah kita
Yang entah…, belum kutahu ujungnya
*
Yang pasti, aku merindumu
Maka pada secarik kertas, kutuangkan itu
Rasa yang menyesaki kalbu
Biar luruh jadi satu
*
Di sana kutautkan juga
Sebuah kisah jenaka
Tentang bingkisan darimu yang nyasar ke tetangga
Tak lain karena nomor rumah kami sama
Hanya beda A dan B saja
*
Sejak itu mereka pun mengerti
Bahwa aku si gadis penyendiri
Tengah menanti pinangan kekasih tambatan hati
*
Dari secarik kertas merah muda
Aku bicara
Membiarkan rasa di hati mengelana
Menemuimu yang jauh di mata
Tuk sekadar mengatakan, “Aku baik-baik saja…”
*
Karang, 3 Mei 2013
**
Puisi Karya @phijatuasri - http://lariksyair.blogdetik.com
Kutuliskan kabar berita
Tentang kisah kita
Yang entah…, belum kutahu ujungnya
*
Yang pasti, aku merindumu
Maka pada secarik kertas, kutuangkan itu
Rasa yang menyesaki kalbu
Biar luruh jadi satu
*
Di sana kutautkan juga
Sebuah kisah jenaka
Tentang bingkisan darimu yang nyasar ke tetangga
Tak lain karena nomor rumah kami sama
Hanya beda A dan B saja
*
Sejak itu mereka pun mengerti
Bahwa aku si gadis penyendiri
Tengah menanti pinangan kekasih tambatan hati
*
Dari secarik kertas merah muda
Aku bicara
Membiarkan rasa di hati mengelana
Menemuimu yang jauh di mata
Tuk sekadar mengatakan, “Aku baik-baik saja…”
*
Karang, 3 Mei 2013
**
Puisi Karya @phijatuasri - http://lariksyair.blogdetik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar